pinMode(in2, OUTPUT);
}
void loop() { //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi berulang digitalWrite(in1, HIGH); //in1 diberi logika 1
digitalWrite(in2, LOW); //in2 diberi logika 0
delay(1000); //Jarak waktu 1000 ms setelah input dieksekusi
digitalWrite(in1, LOW); //in1 diberi logika 0 digitalWrite(in2, LOW); //in2 diberi logika 0
delay(1000); //Jarak waktu 1000 ms setelah input dieksekusi
digitalWrite(in1, LOW); //in1 diberi logika 0 digitalWrite(in2, HIGH); //in2 diberi logika 1
delay(1000); //Jarak waktu 1000 ms setelah input dieksekusi
digitalWrite(in1, LOW); //in1 diberi logika 0 digitalWrite(in2, LOW); //in2 diberi logika 0
delay(1000); //Jarak waktu 1000 ms setelah input dieksekusi
}
}
void loop() { //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi berulang digitalWrite(in1, HIGH); //in1 diberi logika 1
digitalWrite(in2, LOW); //in2 diberi logika 0
delay(1000); //Jarak waktu 1000 ms setelah input dieksekusi
digitalWrite(in1, LOW); //in1 diberi logika 0 digitalWrite(in2, LOW); //in2 diberi logika 0
delay(1000); //Jarak waktu 1000 ms setelah input dieksekusi
digitalWrite(in1, LOW); //in1 diberi logika 0 digitalWrite(in2, HIGH); //in2 diberi logika 1
delay(1000); //Jarak waktu 1000 ms setelah input dieksekusi
digitalWrite(in1, LOW); //in1 diberi logika 0 digitalWrite(in2, LOW); //in2 diberi logika 0
delay(1000); //Jarak waktu 1000 ms setelah input dieksekusi
}
6. Analisa
1. Prinsip Kerja Motor Driver?
Driver Motor H-Bridge adalah rangkaian yang tersusun dari
transistor yang digunakan untuk menggerakkan motor DC. Komponen utamanya adalah
transistor yang dipasang sesuai karakteristiknya.
Pada saat input A
berlogika 1, maka ada arus yang mengalir pada rangkaian, akibatnya transistor 1
dan 3 on karena basis terbias, sehingga motor berputar. Pada saat input B
berlogika 1, maka ada arus yang mengalir pada rangkaian, akibatnya transistor 2
dan 4 on karena basis terbias, sehingga motor berputar tapi dengan arah yang
berlawanan. Pada saat membuat rangkaian tersebut, jika input A berlogika 1 maka
input B harus berlogika 0 dan juga sebaliknya. Hal ini agar rangkaian tersebut
dapat bekerja dengan baik dan juga agar transistor tidak mudah rusak. Jadi
hanya ada 1 input yang berlogika 1 sedangkan yang lain berlogika 0
Tidak ada komentar:
Posting Komentar